Selasa, 05 November 2013

tugas ulasan jalan jalan

Waduk Gajah Mungkur Wonogiri

Dalam matakuliah kali ini yaitu bahasa Indonesia 2 tentang ulasan jalan jalan,saya akan menceritakan pengalaman saya berwisata yang betempat di daerah Wonogiri yaitu wisata “ WADUK GAJAH  MUNGKUR WONOGIRI”

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh4XJsA_Xp_MhNGhU8cRcgSwihyphenhyphenuyCD2SR4FGEVJa4ZXR2HWIQnbxR2b2YOnQ0qWJQZzaEzD9L9hciHETdXIh4WFvMHcqUE1QBq60c_ndTrxgXMJgaegGNcIr3q9SR_LgyreD2ADT2IHC0/s400/DSC_9618.JPG

Waduk Gajah Mungkur adalah sebuah waduk yang terletak 3 km di selatan Kota kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Perairan danau buatan ini dibuat dengan membendung sungai terpanjang di pulau Jawa yaitu sungai Bengawan Solo. Mulai dibangun pada akhir tahun 1970-an dan mulai beroperasi pada tahun 1978. Waduk dengan wilayah seluas kurang lebih 8800 ha di 7 kecamatan ini bisa mengairi sawah seluas 23600 ha di daerah Sukoharjo, Klaten, Karanganyar dan Sragen. Selain untuk memasok air minum Kota Wonogiri juga menghasilkan listrik dari PLTA sebesar 12,4 MegaWatt. Untuk membangun waduk ini pemerintah memindahkan penduduk yang tergusur perairan waduk dengan transmigrasi bedol desa ke Sitiung, wilayah Provinsi Sumatera Barat.
Bendungan Serbaguna Waduk Gajah Mungkur
Waduk Gajah Mungkur juga merupakan tempat rekreasi yang sangat indah. Di sini tersedia kapal boat untuk mengelilingi perairan, juga sebagai tempat memancing. Selain itu dapat pula menikmati olah raga layang gantung (Gantole). Terdapat juga taman rekreasi "Sendang" yang terletak 6 km arah selatan Kota Wonogiri. Pada musim kemarau, debit air waduk akan kecil dan sebagian dari dasar waduk kelihatan. Dasar waduk yang di pinggiran dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk menanami tanaman semusim, seperti jagung.
Waduk ini direncanakan bisa berumur sampai 100 tahun. Namun, sedimentasi yang terjadi menyebabkan umur waduk ini diperkirakan tidak akan lama. Perum Jasa Tirta Bengawan Solo kewalahan untuk melakukan perawatan terhadap Waduk Gajah Mungkur di Wonogiri yang menjadi tugasnya. Kerusakan daerah aliran sungai (DAS) yang parah menyebabkan sedimentasi waduk sangat tinggi.

Asal Usul Waduk Gajah Mungkur di Wonogiri

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEsvIo3MCZX8Nb_bdzkJFyNMnnNwpx1MDylSUbXpMKSxgUQePX9DeNHJ3AUQBvaA3CDYsU8Xe_xTSlVR3UDLI7L6hIE95gvMYtlv-PPlxJtD5exA5CIDnoM4QSOTrfZKKxxH2aOB32i36Y/s200/waduk+gajah+mungkur.jpg
Karena ambisi yang menggebu agar Gajah Madep, cucu tercintanya bisa menggantikan Gajah Mego menjadi Pengangeng Puri Gajah Mego, Eyang Sepuh nenek Gajah Madep menghalalkan segala cara untuk mencapai tujuannya.

Eyang Sepuh dengan bantuan kekuatan jahat Bik Birah yang menguasai Ilmu Hitam berusaha mencelakai Gajah Mungkur, tapi karena bantuan Burung Hantu yang menjadi utusan Ki Batuaji, maka akhirnya Gajah Mungkur berhasil lolos dari bahaya yang mengancamnya.

Dan setelah melalui liku cerita, maka akhirnya nasib Bik Birah pun harus berakhir ditangan Ki Batuaji yang merupakan Orang Pintar beraliran Putih. Tetapi Gajah Mungkur yang merasa geram karena Gajah Mego, papa kandungnya meninggal karena Gajah Madep, membuat perhitungan pada Gajah Madep.

Maka, tanpa bisa dihindari, mimpi Ratna Manikan dan Ratna Intan akhirnya jadi kenyataan, kedua Gajah besar yang merupakan jelmaan dari Gajah Mungkur dan Gajah Madep akhirnya berkelahi untuk saling memusnahkan satu sama lain.

Konon karena akibat perkelahian dari dua gajah tersebut, maka muncullah sebuah waduk yang kemudian diberi nama Waduk Gajah Mungkur.


Harga tiket masuk:
Untuk masuk ke dalam area Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur di Kabupaten Wonogiri, pengunjung harus merogoh kocek Rp 5.000 per orang.

Selain tiket itu, pengunjung yang menggunakan kendaraan akan dikenai biaya parkir untuk bus Rp 11.000, minibus Rp 5.000, mobil Rp 3.000, dan sepeda motor Rp 1.000.

Seusai membayar tiket kepada petugas jaga gapura masuk waduk yang berada di Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri Jawa Tengah itu, pengunjung dapat memilih lokasi untuk memarkirkan kendaraannya.

Sembari menikmati pemandangan hamparan air waduk yang luas itu, mereka pun dapat memilih beraneka ragam kuliner (makanan dan minuman) yang dijajakan di tepian waduk.

Tiket masuk tersebut, berlaku sekali masuk dan tidak dibatasi waktu kunjung mereka. Tiket yang dibeli, sudah termasuk biaya asuransi PT Jasa Raharja Putera terhadap risiko kecelakaan diri pengunjung.

Meninggal dunia peroleh asuransi Rp 5 juta per orang, cacat tetap maksimal Rp 10 juta, dan biaya perawatan maksimal Rp 1 juta. 





 Di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Terdapat Jembatan Panjang Yang Terlihat Indah Apalagi Bila Sore hari, Namun Sayang Kedatangan Saya Saat itu Pada Pagi Hari, Sehingga Tidak Bisa Melihat Indahnya Sunset Dari Jembatan Pinggir Waduk Gajah Mungkur.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhIMhORblxdbqksmUXGq7hOnjGpTis4WOQqGWbPrkCFxFp0U1kcLbtZgeFaGi3BrLtgBoBXT6NUqb2S3iKDY5SThGI8v68_BpFrH0VDd4L52OHQ_0jvlYWics3evt18ousqNmQIWH0OdLQ/s320/DSC_9619.JPG

 Di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Juga Terdapat Beberapa Wahana Yang Dapat kita Nikmati, Salah Satunya Tersedia Kapal Yang Menghantarkan Kita Mengelilingi Seputaran Waduk Gajah Mungkur.



Kapal Yang Menghantarkan Kita Mengelilingi Seputaran Waduk Gajah Mungkur.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5MZyGE4U5qGjqPSYMuXHxCV1REyq7qTIua66pufKiE3H_Q_ckeNyS6llJnjssH-ccjukVsIt0GAzvOl36uvVJZwb12Acv53UeM62q_reEQfM0YPeQGBI4fupLBQ4mRdhGMMXep_3kj-8/s320/DSC_9620.JPG


 Sebagian Besar Penduduk Di Sekitar Waduk Gajah Mungkur Adalah Seorang Nelayan Dan Penjual Ikan, Baik Goreng Bakar Ataupun Berbagai Kerajinan Yang Berbentuk Gajah.

Berikut Pemandangan Para Warga Yang Sedang Memancing
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhDk7tiqeQ3JvhMn_rOxxZnUho02utNUxVGoLKeYYYsmQjK_sHr3dZJx5lKUF7RVO2kfPB8ZkklyXbNSR3BwpV2E46mQW4U7DGO21dUhFUyFFrZuUKQLUJqGpusPMl0Y7iSqmtENGlWtj8/s320/DSC_9607.JPG

 Di Tempat Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Juga Menyediakan Hiburan Berupa Penyanyi, Atau Bisa Juga Anda Yang Berbakat Menyanyi Dipersilahkan Menyanyi disana.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ_FuafUlNUpKER30BXSM-XkX6u26ht-5sJ7tNF6LwInpItRQPU9UTzFheq4nGglSZ1TuU9vR59sboFdqkNdQqml8FSyfUrg4qu_xytPbGD43BUAu6DIj30TAdqXa5w1uXVx3iigpIDoo/s320/DSC_9681.JPG

Wawancara terhadap pengunjung :

Bapak slamet : menurut saya waduk gajah mungkur itu sangat indah dan pemandangannya membuat hati senang walaupun kita banyak pikiran,setelah sampai disana dan melihat pemandangannya dapat merileksakn pikiran.

Ibu Tumini    : menurut saya waduk gajah mungkur itu sangat indah,tapi sayang masih banyak sampah-sampah yang tidak pada tempatnya,dan itu mengurangi keindahan waduk itu,saran saya agar pengunjung lebih sadar akan keindahan waduk gajah mungkur dan tidak membuang sampah sembarang.


Pokoknya Menyenangkan Deh Disana, Kita Bisa Menikmati wahana Disana, Dan Disana Menyediakan Taman Bermain, Koleksi Binatang-binatang Dan Pemandangan Yang Indah Yang Dapat Kita lihat Dari Pinggir Waduk.